Mom, i love you  

Posted by: Suryaningsih

Hujan, dan saya akan mencoba kembali menulis.

Telah tiba Bulan Desember, hari ini hari keempat dibulan terakhir tahun ini.
Adakah something special ? Nothing !

Ingatan paling berbekas dibulan Desember, bulan Desember yang paling berbekas adalah bulan Desember ditahun 2005 dan 2006.
Ditahun 2005, my ……………..berpulang kesisi-Nya, ke penciptanya, Allah SWT.tepat pada tanggal 17 Desember.

Kemudian tahun 2006, saudara kita yang ada di Nanggro Aceh Darussalam dihantam tsunami, ribuan jiwa terbang seiring derasnya air laut yang mengamuk. Kuasa Ilahi.

Tanggal 17 nanti, tepat dihari itu, mama sudah 8 tahun meninggalkanku. Kembali dimasa itu, umurku masih 13 tahun, kelas 2 SMP, tidak mengenal cinta sekolah, hanya cinta mama bapak :’). Diumur itu, aku harus kehilangan, mama, wanita yang melahirkan seorang anak tepat di hari sabtu, 8 Februari 1992, kemudian membesarkan dan mendampingnya hingga berumur 13 tahun, kemudian mereka berpisah.

Memang waktu yang singkat untuk sebuah ikatan anak dan ibu, tapi aku serahkan pada Tuhan, maha kuasa, maha takdir, ini adalah rencana-Nya. Sungguh aku percaya, ibu telah disisi-nya, ruhnya berada di tempat yang paling indah disana. Amin.

Berat memang, 8 tahun harus menerima segala kondisi tanpa seorang mama, ibu rumah tangga, big boss, harus bisa ini itu, harus mandiri, tidak boleh cengeng, jangan manja, jangan minta ini itu, jangan tidak patuh, segalanya !. Shit.

Selama 8 tahun, aku simpan uneg-uneg , perasaaan dan isi hati tentang apa yang kurasakan, tanpa seorang ibu. Aku menjadi seorang anak yang tidak peka, memang, menjadi anak yang mudah marah, tidak sabar, karena bagiku tidak ada orang yang bisa sabar, yang ada hanya diam. Itu menurutku, itu prinsip, prinsip yang terbentuk oleh anak umur 13 tahun, sejak itu.

Kadang juga diriku marah, meronta, kenapa diriku begitu saja ditinggalkan, umurku masih 13 tahun, apa yang bisa kulakukan ?

Dari pelajaran pendidikan agama, kutahu semua orang akan mati, dan harus mati, bahkan sebelum seorang manusia dilahirkan, takdir umurnya sudah ditentukan, oleh maha pencipta. Akupun juga punya masa, tapi tak ada yang tahu, itu rencana-Nya.

Dari pelajaran pendidikan agama juga, aku tahu, bahwa amal yang tak putus bagi orang yang telah meninggal adalah doa anak sholeh. Apakah aku sholeh ? Apakah doaku akan menjadi amalnya ? Aku tidak tahu. Aku hanya bisa berusaha, berusaha menjadi anak sholeh, agar ia tidak sedih telah meninggalkan anak umur 13 tahunnya.

Doaku, yang ingin sekali setiap waktu kuucapkan adalah untuk mama, semoga amal ibadahnya diterima, tak ada dosa yang tertinggal selamanya didunia, jika ada orang yang telah disakitinya, dimaafkan, dan semoga amalnya akan menghantarkannya ke syurga Allah. Tering doa, Al-Fatihah untuk mama, I love you.






Oh no !  

Posted by: Suryaningsih

Hari ini, hari unforgettable moment, mungkin sih.
Bagaimana tidak, hari ini, sang om ganteng, aktor keren, cowok banget, Paul Walker, passed away :'(
Sedihnya, padahal kalo nonton fast and furious, paling teriak kalo si Brian nyawanya terancam. Arkkkkkk......... Ibarat pengen masuk pas adegan itu trus tolongin si Brian..
Apa kata, kita hanya manusia, semua sudah ada dzat yang mengatur, mau usia, jodoh, rezeki..

Doanya
Semoga si Brian tenang dialam sana :'(


Trus, moment kedua yaitu ketika saya sudah selesai menulis isi blog saya di Ms. word, kemudian akan di-paste di blogger.. apa jadinya ketika ingin sign-in dikau lupa alamat email untuk blogger..

Oh noooooooooooooooo.........!!!
Hampir 2 jam lebih saya berjibaku dengan puluhan artikel yang menyajikan solusi mengatasi masalah yang sedang saya alami..
Tapi tetap saja nihil..
Salah satu artikel memberikan solusi dengan masuk ke http://verify-email.org/
Coba alamat ini salah, itu salah, hingga saya berada ditahap PASRAH

Tapi kemudian, saya mencoba tenang, dan coba mengingat akun gmail yang pernah saya buat, dan yak betapa tersenyumnya diriku melihat result ini :))




Alhamdulillah ya Allah :))

2013  

Posted by: Suryaningsih


Assalamualaikum

Salam ini kuiringi dengan menepuk-nepuk debu yang sudah menebal dipermukaan blog ini.
Sudah lama rupanya tidak menulis lagi, apa menulis ? Ini bagaikan diary digital  untuk dirimu, well, sebagian orang berkata begitu ?

Hai, dirimu ?
 Apa kabar ?
Not bad, not well-well juga sih.

Terakhir nge-post sepuluh bulan yang lalu, long time ago banget :D
Yak, aku datang aku hadir untuk mendeskripsikan apa yang telah terjadi ditahun 2013 ini. Tahun ini, aku berhasil memprogramkan KULIAH KERJA NYATA dalam mata kuliah semester ini. Kuliah kerja nyata merupakan momok menakutkan, membosankan, menghabiskan pundi-pundi kejayaan, tak ada lagi kebaikan didalamnya. Itulah persepsi awal ketika kudaftar diriku sebagai peserta KKN UNHAS gelombang 85. But, setelah kulalui 1 setengah bulan, terhitung sejak akhir Juni, hingga awal Agustus, diriku mengantongi begitu banyak cerita sepulang dari Luwu, lokasi KKN-ku :’)

Tahun ini juga aku berhasil mencapai 124 sks dan akan ditambah dengan 19 sks yang telah kujalani sekarang.

How about IPK ? Yak IPK adalah tingkat derajatmu dikampus, IPK-ku untuk sementara, Alhamdulillah 3,32 J

Ditahun ini juga, telurku pecah ? What !
Yak, umurku 20 telah pecah telur menjadi 21 tahun. Usia peralihan dari remaja menjadi dewasa muda.

Setiap detik menit inginnya kulalui dengan segala kebaikan, berusaha menjadi sosok yang bijak, menjadikan setiap waktu yang diberikan bermakna dan dapat dipertanggungjawabkan dihari akhir.

Bagaimana dengan kehidupan pribadimu ?
Sandaran tanganku masih dibahunya, bahu lelaki muda, 5 bulan lebih muda usia dariku. But, kisah kami telah karam awal November ini, kami telah memutuskan untuk tidak lagi bersayang-sayangan, tidak lagi harus memikirkan seseorang dengan beda dimensi ruang, dan memutuskan untuk memberi ruang kepada hati yang lelah :’)

Bagaimana dengan keluargamu ?
Hmmm, my brader kalem satu-satunya sudah berpredikat Sarjana Komputer, congratz J
Who next ? Guelaaah, ark ! *kesedak
Yah saya yang akan terus ditanyai lagi, kapan sarjana ? kapan sarjana ? kapan sarjana ? sendirian ? sendirian ? sendirian ? Hei ini bukan episode sponge “mesin waktu”
Bukkk *menjedotkan kepala ke meja belajar*
Untuk sarjana, saya serahkan kepada yang diatas, dzat Maha Segalanya, AllaH SWT. Tentang kapan title itu akan diberi, S.Si :’)

Bismillah untuk segala detik, menit, hari yang akan kulalui, dan Alhamdulillah untuk segala perjalanan hidup yang telah kutempuh hingga detik ini.
SN.